Perahu Milik Raja Simatupang Diangkat 333 Orang

MedanBisnis - Sarulla. Dua Solu Bolon (Perahu Besar) milik pomparan Raja Simatupang, pengerjaannya hampir satu tahun. Rencananya, proses pemindahannya dilakukan sepanjang 100 kilometer dan diangkat 333 orang, dari Dusun Tordolok Nauli Sarulla, Kecamatan Pahae Jae ke Danau Toba di Kecamatan Muara, Tapanuli Utara. 

Jusman Sianturi salah seorang Pomparan Raja Simatupang kepada MedanBisnis, mengatakan, dua unit Solu Bolon tersebut, diangkat dari lokasi pembuatannya dari hutan, dengan kondisi jalan yang sangat curam dan terjal ke Dusun Tordolok Nauli, melibatkan 333 Pomparan Raja Simatupang.

"Latar belakang pembuatan Solu Bolon ini, merupakan hasil Mubes Raja Simatupang, yang ingin menggali situs-situs budaya Raja Simatupang, sekaligus untuk mengingat nenek-moyangnya hijrah dari Kecamatan Muara ke Kecamatan Sarulla. Selain itu juga, bertujuan mempersatukan pomparan Raja Simatupang," kata Jusman Sianturi, Selasa (17/12), di Desa Tornauli, Sarulla.

Sebenarnya, proses pengerjaan Solu Bolon, jelas Jusman, direncanakan tahun 2009 lalu. Namun, ada kendala dan diputuskanlah pengerjaannya tanggal 7 Januari 2013.

Spesifikasi Solu Bolon dua unit yang besar dengan panjang 21 meter, lebar 110 cm serta tinggi 70 cm. Dan ada 6 unit solu kecil panjang 5 meter, lebar 80 cm serta tinggi 40 cm. Bahan yang digunakan untuk Solu Bolon yakni, kayu meranti. Untuk keseluruhan bahan yang dihabiskan merakit Solu Bolon tersebut, menghabiskan tujuh batang kayu Meranti.

"Semula, direncanakan Solu Bolon itu akan tiba tanggal 8 Desember lalu di Muara. Namun karena proses pengangkatannya sangat sulit, akibat situasi alam dan juga melihat situasi pomparan Raja Simatupang yang terlihat lelah, maka panitia belum memastikan kapan sampai di Muara," kata Jusman.


Solu Bolon Upaya menghormati Raja Simatupang

Informasi yang dihimpun MedanBisnis di masyarakat, dua unit Solu Bolon itu mempunyai nilai magis, demikian juga proses pemindahannya dari lokasi yang berada di dalam hutan perbukitan Dusun Sarulla.

Kemudian katanya, Solu Bolon harus ditandu sampai ke Kecamatan Muara dan tidak boleh menggunakan sarana transportasi lainnya.

Demikian juga pembuatannya harus memakai kayu jenis Meranti yang ada di Dusun Sarulla dan berdasarkan informasi beredar, pohon kayu Meranti yang diperuntukkan untuk Solu Bolon, ditunjukkan ke pomparan Raja Simatupang melalui mimpi. (ck-07)

Subscribe to receive free email updates: